Pahlawan Bulutangkis Indonesia
Liem Swie King, pahlawan bulutangkis Indonesia, lahir di Kudus, 28 Februari 1956. Dia legendaris bulutangkis Indonesia setelah Rudy Hartono. Dia telah puluhan kali mengharumkan nama Indonesia di pentas bulutangkis dunia. Ia terkenal dengan pukulan jumping smash, yang dijuluki sebagai King Smash.
Wongso Suseno
Petinju Pertama Rebut Juara OPBF
Petinju profesional Indonesia pertama yang berhasil meraih gelar juara internasional. Petinju kelahiran Malang, 17 November 1945 ini merebut gelar juara OPBF kelas welter setelah menundukkan Chang Kil Lee dari Korea Selatan, 28 Juli 1975 di Istora Senayan, Jakarta.
Mengukir Sejarah Amerika
Barack Obama mempunyai latar belakang yang menarik: ayahnya kulit hitam, ibu kulit putih, satu-satunya Afro-Amerika di Senat AS, calon presiden AS pertama keturunan Afrika dari Partai Demokrat. Sewaktu kecil pernah tinggal dan sekolah di Indonesia.
Pesepakbola Indonesia Legendaris
Pesepakbola legendaris Indonesia kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, 9 Februari 1949 ini meninggal dalam usia 59 di Omni Medical Centre, eks RS Ongkomulyo, Jakarta Timur, Jumat , 19 September 2008 sekira pukul 13:20 WIB. Olahragawan Terbaik Nasional (1976 dan 1981) itu menderita kanker.
Perdana Menteri Pertama Timor Leste
Siapkan Generasi Muda Jadi Perdana Menteri. Mari Bin Amude Alkatiri atau akrab dikenal Mari Alkatiri, seorang muslim yang beraliran politik nasional sosialis. Sekjen Fretilin ini terpilih sebagai Perdana Menteri pertama Timor Leste (RDTL) yang berpenduduk mayoritas Katolik, setelah Pemilu 2001.
Medali Pertama Olimpiade Beijing
Atlet angkat besi Indonesia, ini meraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008 (10/8/2008) di kelas 56 kg dengan total angkatan 288 kg. Dia atlet pertama Indonesia yang meraih medali di ajang ini. Sang Juara kelahiran Lampung, 24 Juli 1989, ini telah meraih beberapa medali di ajang nasional dan internasional.
Liem Tiang Gwan
Ahli Radar Dunia, Putera Indonesia
Liem Tiang Gwan, putera Indonesia kelahiran Semarang, 20 Juni 1930, ini seorang ahli Radar (radio detection and ranging) yang mendunia. Radar rancangannya banyak digunakan untuk memantau dan memandu naik-turunnya pesawat di berbagai belahan dunia.
Nortier Simanungkalit
Maestro Mars dan Himne
Nortier Simanungkalit seorang maestro Indonesia. Komponis lulusan Pedagogi UGM itu telah mencipta lebih 150 komposisi musik yang semuanya berupa mars dan himne. Maestro kelahiran Tarutung, 17 Desember 1929, itu menekuni musik sejak berusia 19 tahun. Karya pertamanya Sekuntum Bunga.
Kiper Indonesia Legendaris
Ronny Pasla kiper Indonesia (PSSI) legendaris kelahiran Medan, 15 April 1947. Dia berkiprah sebagai kiper tim nasional Indonesia tahun 1966 sampai 1985. Peraih Piagam dan Medali Emas dari PSSI (1968), Atlet Terbaik Nasional (1972) dan Penjaga Gawang Terbaik Nasional (1974), itu memulai karir sepak bolanya dari Medan.
Martir Demokrasi Pakistan
Mantan PM Pakistan Benazir Bhutto tewas sebagai simbol modernitas dan martir demokrasi di Pakistan. Puteri tertua Zulfikar Ali Bhutto, kelahiran Sindh, 21 Juni 1953, itu ditembak pelaku bom bunuh diri, Kamis (27/12/2007) di tengah kerumunan pendukungnya di Lapangan Liaqat Bagh, Rawalpindi, Pakistan.
Pratibha Patil
Perempuan Pertama Presiden India
Pratibha Patil, perempuan pertama yang menjabat Presiden India. Gubernur Negara Bagian Rajasthan Ke-16 dan politisi Partai Kongres pimpinan Sonia Gandhi, ini terpilih menjadi Presiden India Ke-13 dalam Pilpres India 19 Juli 2007. Dia menggantikan APJ Abdul Kalam pada 24 Juli 2007.
Ryan Lalisang
Peraih Emas Pertama Asian Games 2006
Sang Juara Boling! Dia peraih medali emas pertama bagi tim Indonesia di Asian Games 2006. Emas pertama juga bagi cabang boling Indonesia di Asian Games dan pertama pula buat Ryan yang baru pertama kali tampil di Asian Games. Pemuda putus kuliah ini memecahkan rekor Asian Games 2006.
Condoleezza Rice
Perempuan Terkuat Dunia
Condoleezza Rice, salah seorang wanita terkuat dunia. Perempuan lajang kelahiran Birmingham, Alabama, 14 November 1954, itu menjadi Menlu AS ke-66 dan perempuan kulit hitam pertama yang menduduki jabatan itu. Rice memberikan sumpahnya sebagai Menlu 28 Januari 2005 dihadiri Presiden Bush.
Retno Maruti
Maestro Tari Jawa Klasik
Retno Maruti, seniman yang memiliki daya cipta tinggi. Dia maestro tari Jawa klasik. Penari dan kreografer ini sangat kreatif mengembangkan tari Jawa klasik yang dianggap 'kuno' menjadi memukau selera penonton 'modern' dalam beberapa pagelaran monumental.
Sindudarsono Sudjojono (1913-1985)
Bapak Seni Lukis Indonesia Modern
Dia pionir yang mengembangkan seni lukis modern khas Indonesia. Pantas saja komunitas seniman, menjulukinya Bapak Seni Lukis Indonesia Baru. Dia salah seorang pendiri Persatuan Ahli Gambar Indonesia (Persagi) di Jakarta tahun 1937 yang merupakan awal sejarah seni rupa modern di Indonesia.
Paus Benediktus XVI
Pelayan yang Bersahaja
Kardinal Joseph Ratzinger kelahiran Bavaria, Jerman, 16 April 1927, terpilih sebagai Paus ke-265, menggantikan Paus Yohanes Paulus II yang wafat pada 2 April 2005. Setelah terpilih Selasa 19 April 2005 yang ditandai mengepulnya asap putih dari cerobong Kapel Sistina di Basilika Santo Petrus, dia memilih nama Paus Benediktus XVI.
Susi Susanti
Peraih Emas Pertama Olimpiade
Masa keemasannya yang berlangsung cukup panjang, berpuncak pada juara tunggal putri bulutangkis Olimpiade Barcelona, Spanyol (1992). Dia peraih emas pertama Indonesia di Olimpiade. Ketika itu Alan, pacarnya, juga juara di tunggal putra sehingga media asing menjuluki mereka sebagai "Pengantin Olimpiade".
Jhezarie Javier
Miss ASEAN Pertama
Miss Filipina Jhezarie Javier, 23, terpilih menjadi Miss ASEAN 2005. Dia Miss ASEAN pertama. Dalam grand final di Jakarta, Sabtu malam 19 Maret 2005, Jhezarie, mengungguli tujuh finalis lainnya. Saat terpilih, Jhezarie menangis haru didampingi Miss Indonesia Imelda Fransisca (runner up I) dan Miss Thailand Panisa Chaikanarakku (runner up II).
Prof. Dr. Robert W. Hefner
Peneliti Islam Indonesia
Guru Besar Antropologi Universitas Boston, Amerika Serikat yang fasih berbahasa Indonesia, Jawa dan Perancis, ini sejak tahun 1977, rajin bolak-balik Amerika-Indonesia. Dia mengajar sebagai dosen tamu di UGM sambil terus giat melakukan penelitian-penelitian. Ia dikenal mempunyai pengetahuan yang luas tentang Islam dan Indonesia.
Tan Joe Hok
Bahagia, Kebanggaan Bangsa
Dia punya nama besar sebagai atlet kebanggan negeri ini pada masanya. Dia bahagia dapat mengharumkan nama bangsa. Tan Joe Hok, kelahiran Bandung, 11 Agustus 1937 putra pertama Indonesia yang menjuarai All England dan meraih emas Asian Games (1962). Serta bersama tim merebut Piala Thomas pertama kalinya (1958).
Traian Basescu
Pelaut Jadi Presiden Romania
Ingat Romania, ingat Nicolae, pemimpin komunis Romania Nicolae Andruta Ceausescu yang ditembak mati pada 25 Desember 1989. Namun, 15 tahun setelah itu, antek-antek komunis tak kunjung lenyap. Hari Minggu 12 Desember, "tembakan" kedua bagi eks komunis terjadi dengan kemenangan Traian Basescu (53) pada pemilu presiden.
Teguh Karya (1937-2001)
Suhu Teater Indonesia
Terlahir dengan nama Liem Tjoan Hok, di Pandeglang, Jawa Barat, 22 September 1937, Teguh Karya yang akrab dipanggil Om Steve, adalah sutradara film pelanggan piala citra. Dia layak disebut suhu teater Indonesia yang banyak melahirkan sineas-sineas terkemuka. Mereka menganggapnya sebagai bapak, guru, sekaligus teman.
Wangari Maathai
Peraih Nobel Perdamaian 2004
Pemenang Nobel Perdamaian 2004 ini tertawa dengan ekspresi bingung ketika dikerubuti oleh wartawan dan ditanya, apa rasanya menjadi. "Saya sangat gembira. Saya benar-benar tak tahu harus berkata apa," kata Wangari Muta Maathai (64) sesaat setelah ia dinobatkan oleh Komite Nobel menjadi pemenang.
Finn Kydland dan Edward Prescott
Raih Nobel Ekonomi 2004
Juri The Bank of Sweden Prize in Economic Sciences 2004 memenang-kan Finn E Kydland (Norwegia) dan Edward Prescott (AS) meraih hadiah Nobel Ekonomi 2004. Karena kontribusi mereka terhadap dinamika ilmu ekonomi makro: Konsistensi waktu pada kebijakan ekonomi dan faktor-faktor di balik siklus bisnis.
Affandi (1907-1990)
Maestro Seni Lukis Indonesia
Semasa hidupnya, telah menghasilkan lebih 2.000 karya lukis. Karya-karyanya dipamerkan ke berbagai negara di dunia, dan selalu memukau pecinta seni lukis dunia. Maestro yang meraih gelar Doktor Honoris Causa dari University of Singapore (1974), ini lebih sering melukis dengan menumpahkan cat dari tube-nya kemudian menyapu dengan jari-jarinya.
Yap Thiam Hien (1913-1989)
Obor Pejuang Keadilan dan HAM
Ia seorang pengabdi hukum sejati. Namanya telah menjadi sumber inspirasi dan obor api semangat bagi segenap pejuang keadilan dan HAM di negeri ini. Pria Tionghoa ini seorang advokat yang berani dan tanpa pamrih membela orang tertindas. Patutlah namanya diabadikan sebagai nama penghargaan penegakan HAM: Yap Thiam Hien Award.
Artika Sari Devi
Puteri Indonesia 2004
Artika Sari Devi dari Provinsi Bangka-Belitung terpilih sebagai Puteri Indonesia 2004 dalam malam penobatan Puteri Indonesia yang dilangsungkan di Jakarta Convention Center, Jumat 6 Agustus 2004. Artika menyisihkan 35 peserta lainnya. Sementara, runner up satu Nadia Mulia dari Provinsi Banten dan runner up dua Novia Isabeth dari Provinsi Gorontalo.
Bagong Kussudiardja (1928-2004)
Begawan Seni itu Telah Tiada
Koreografer dan pelukis kenamaan yang digelari begawan seni, ini meninggal dalam usia 75 tahun di RS Bethesda, Yogyakarta, Selasa 15 Juni 2004 pukul 22.45. Seniman kelahiran Yogyakarta, 9 Oktober 1928 yang telah mencipta lebih 200 tari, itu meninggal akibat komplikasi penyakit prostat, paru-paru, diabetes, dan jantung.
Utut Adianto
Anak Ajaib Bersyaraf Baja
Pria yang mendapat julukan ‘anak ajaib’ dan ‘syaraf baja’ ini dikenal piawai memainkan buah catur. Ia pertama kali mengharumkan nama Indonesia saat meraih Juara II Dunia (dibawah usia 16 tahun), di Puerto Rico. Dia Olahragawan terbaik Indonesia tahun 1995, ketika masuk ke dalam kelompok elit 60 pecatur top dunia pada 1995.
Yasser Arafat
Simbol Perjuangan Panjang Palestina
Presiden Palestina Yasser Arafat telah menjadi simbol dan personifikasi perjalanan panjang perjuangan Palestina untuk merdeka di negeri sendiri. Sejak masa remaja, Yasser, nama panggilannya semasa kecil, sudah berjuang untuk bangsa dan negerinya. Berulangkali nyawanya terancam tapi ia tak pernah surut melawan Israel.
Abdullah Ahmad Badawi
Mewarisi Kejayaan Malaysia
Deputi Perdana Menteri Malaysia Abdullah Ahmad Badawi (63), dilantik sebagai PM kelima Malaysia oleh Kepala Negara Malaysia Raja Syed Sirajuddin Putra Jamalullail, dalam suatu upacara di Istana Nasional, Jumat 31/10/2003. Ia mewarisi kejayaan Malaysia menggantikan Mahathir Mohamad.
Christian Hadinata
Legenda Hidup Bulutangkis Indonesia
Nama Christian Hadinata layak menjadi simbol kekuatan bulutangkis Indonesia. Dia adalah legenda hidup yang berhasil mengukir prestasi internasional baik ketika menjadi pemain, pelatih, maupun saat ini sebagai pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia.
Stop Pendangkalan Islam
Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengimbau agar para ulama dan intelektual Muslim menghentikan penyebaran interpretasi dangkal dan keliru tentang Islam. Para ulama seharusnya tidak menyebarkan ajaran-ajaran yang mem-bingungkan, dan sebaiknya mengajarkan iptek sehingga masyarakat Muslim diperhitungkan lagi di mata dunia.
Simbol Perjuangan Rakyat Myanmar
Aung San Suu Kyi baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke- 58 dalam tahanan rezim militer Myanmar. Tidak diketahui oleh umum di mana perai nobel perdamaian (2001) itu ditahan. Namun demikian, hari ulang tahunnya dirayakan banyak orang, tidak hanya di negerinya. Pemimpin Partai Liga Nasional Demokratik itu ditahan pada 30 Mei 2003 lalu.
Syamsul Arifin
Gubernur Sumut 2008-2013
Gubernur Sumut Syamsul Arifin mengingatkan para pegawai bahwa untuk melayani masyarakat kuncinya harus disiplin. Untuk melakukan perubahan di jajaran stafnya, ia mengatakan tidak perlu dengan teori-teori baris-berbaris atau outbond, tetapi hanya dengan menyentuh hatinya untuk kerja giat.
Dada Rosada
Teladan, Kunci Kepemimpinan
Kunci keberhasilan Dada Rosada, adalah keteladanan dan kesungguhan melaksanakan tugas sebagai Walikota Bandung (2003-2008). Luluasn S2 STIA LAN-RI, kelahiran Ciparay, Bandung, 29 April 1947, ini kembali dicalonkan Partai Golkar dan PDI-P berpasangan dengan Ayi Vivananda.
Ansgerius Takalapeta
Bupati Penggerak Tanam Pohon
Bupati Alor, NTT periode 1999-2009, ini berhasil menggerakkan kebiasaan menanam pohon. Pria yang suka mengenakan songkok dengan aksesori khas Alor, ini dalam setiap kegiatan selalu menyertakan penanaman pohon. Dia pun dianugerahi penghargaan Kalpataru dalam bidang lingkungan hidup 2008.
Nidalia Djohansyah Makki
Perempuan Lebih Peka dan Responsif
Anggota DPR RI (Fraksi PAN) dari Lampung ini seorang politisi perempuan yang perannya menonjol di Senayan. Alumni Boumeville College, Birmingham, Inggris, kelahiran Jakarta, 19 September 1959, ini amat peka dan responsif terhadap berbagai masalah yang menyangkut hajat hidup masyarakat.
Gubernur Sumsel 2008
Mahyuddin NS dilantik sebagai Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), 11 Juli 2008. Sebelumnya, dokter kelahiran Lahat, 14 September 1947, ini menjabat Wakil Gubernur Sumsel dan sempat menjadi Plt Gubernur Sumsel pasca mundurnya Syahrial Oesman sebagai gubernur sejak 19 Juni 2008.
Kini, Srikandi Jawa Tengah
Kini, dia srikandi Jawa Tengah. Terpilih menjadi Wagub perempuan pertama Provinsi Jateng 2008-2013. Sebelumnya, dia bupati perempuan pertama Kabupaten Kebumen, dua periode. Dia sudah menjadi bupati semasih gadis. Alumni S2 UGM, ini seorang kader PDI-P yang berpotensi menjadi Srikandi Indonesia.
Alfred Simanjuntak
Bangun Pemudi Pemuda
Namanya terukir sebagai pencipta lagu nasional ‘Bangun Pemudi Pemuda’. Judul lagu itu tampaknya selalu menjadi obsesi pria suku Batak kelahiran 8 September 1920 itu. Tercermin dari Karya Paparnya berjudul Membangun Manusia Pembangunan, saat menerima gelar Doctor Honoris Causa, 10/2/2001.TB Silalahi
Anggota Watimpres SBY
Mantan Menteri PAN (1993-1998) kelahiran Pematang Siantar, Sumut, 17 April 1938, ini dipercaya sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (SBY). Sebelumnya, Jenderal bintang tiga ini berperan dalam tim kampanye SBY pada Pilpres 2004. Dia seorang tokoh yang amat peduli pendidikan.
Utomo Dananjaya
Menjembatani Pembaruan
Mas Tom “The Living Bridge” adalah judul buku biografi menandai 70 tahun usia tokoh pembaharu pemikiran Islam Indonesia, Utomo Dananjaya. Direktur Intitute for Education Reform Universitas Paramadina, ini mempunyai peran strategis di antara berbagai ekstrimitas pemikiran yang saling berbeda.Theresia Esi Samkakai
Guru Masyarakat Empat Zaman
Theresia Esi Samkakai akrab disapa Mama Esi seorang guru masyarakat dalam empat zaman di Papua. Selama 41 tahun dia mengajar mulai pada zaman Belanda, Orde Lama, Orde Baru dan Reformasi. Dia warga asli Marind-anim yang lahir 1943 di Kampung Wambi, Distrik Okaba Papua.
Gordon Tobing (1925-1993)
Legenda Folk Song Batak
IN MEMORIAM: Gordon Tobing, musisi Batak legendaris. Bersama grupnya, Gordon telah memopulerkan lagu-lagu rakyat Batak ke seantoro dunia. Kepiawaian menyanyikan lagu rakyat Batak (Tapanuli) telah mengge-tarkan jutaan orang di puluhan negara di lima benua yang telah disinggahinya. Puluhan kepala negara telah menyambutnya dengan apresiasi yang amat berkesan.
Andi Mattalata, SH, MH
Politisi Golkar Jadi Menhukham
Master hukum dari Universitas Indonesia kelahiran Bone, 30 September 1952, ini dipercaya menjabat Menteri Hukum dan HAM, menggantikan Hamid Awaludin. Politisi Golkar yang sudah beberapa periode menjadi anggota DPR (sejak 1988 sampai 2007) itu sebelumnya berprofesi sebagai dosen Unhas Makassar.
Prof Dr KPH Asis H Djadjadiningrat
Sampah dan Siklus Hidup
Ketua Majelis Guru Besar ITB ini mendapat pemahaman tentang siklus hidup setelah banyak menghayati keberadaan limbah atau sampah. "Limbah bukan sesuatu yang berbahaya, malah bisa dimanfaatkan kembali," kata Kepala Laboratorium Kua-litas Udara ITB kelahiran Purwakarta, 13 Maret 1946 itu.Prof Dr Riswandha Imawan (1955-2006)
Eagles Flies Alone
Pengmat politik berlogo Eagles Flies Alone di kaki gunung Merapi dan Guru Besar Fisipol UGM Yogyakarta Prof Dr Riswandha Imawan meninggal Jumat 4 Agustus 2006 pukul 13.45 di Yogyakarta, akibat penyakit jantung. Pria kelahiran Bangkalan, Madura, 17 Januari 1955, itu juga menderita penyakit diabetes.Maswadi Rauf
Sosok Sederhana Gagasan Besar
Prof Dr Maswadi Rauf MA, guru besar ilmu politik yang sederhana tapi penuh dengan gagasan besar dan berani. Sejak 25 tahun lalu, pria kelahiran Teluk Kuantan, Riau, 15 Februari 1946 ini, sudah melem-par gagasan tentang perlunya partisipasi politik masyara-kat untuk menciptakan negeri ini menjadi lebih baik.
Irawan Purwono
Inspirator Bagi Entrepreneur
Kisahnya sebagai wirausahawan sukses yang memulai bisnis dari puing kegagalan, telah menyemangati para pebisnis pemula untuk berani memulai usaha. Irawan Purwono, entrepreneur yang memiliki inspirasi kuat dalam berbisnis, namanya layak disejajarkan dengan para CEO terkemuka dunia lainnya.
Samsuridjal Djauzi
Peduli Penderita HIV/AIDS
Guru Besar Tetap Ilmu Penyakit Dalam FKUI ini sungguh mewarnai hidup dengan Surat An-Nisa 36: ”Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu bapak, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin.” Ayat itu dikutip pria kelahiran Bukit Tinggi, 3 Mei 1945 dalam pidato pengukuhan guru besarnya.Deding Ishak Ibnu Sudja
Legislator dan Pendidik yang Agamais
Dia wakil rakyat bergelar doktor bidang kebijakan publik, pucuk pimpinan Ormas besar, dan pemangku sebuah lembaga pendidikan tinggi agama Islam. Dengan kapasitas intelektual dan politis yang dimiliki, dia bertekad menjadikan pembangunan bidang pendidikan sebagai panglima di negeri ini.Trisutji Djuliati Kamal
Komponis dan Pianis
Komponis dan pianis kenamaan kelahiran Jakarta, 28 November 1936, ini telah lebih 50 tahun berkarya dalam dunia seni musik. Trisutji Djuliati Kamal, lulusan Conservatorio de Musica St Caecilia, Roma, itu telah menulis sekitar 200 karya musikal. Di antaranya 130 komposisi untuk piano.
John Ario Katili (1929-2008)
Doktor Geologi Pertama
OBITUARI: Mantan Wakil Ketua MPR Prof Dr John Ario Katili meninggal dunia Kamis 19 Juni 2008 sekitar pukul 17.30 di RSPI Jakarta. Doktor pertama di bidang geologi dari ITB (cum laude 1960) kelahiran Gorontalo, 9 Juni 1929, itu meninggal akibat pembuluh darah di bagian kakinya pecah.
Prof Astrid Susanto PhD (1936-2006)
Ahli Sosiologi Komunikasi
Guru Besar Sosiologi Komunikasi FISIP UI, yang juga terjun dalam dunia politik (DPR/MPR), ini meninggal dunia di RS Harapan Kita, Jakarta, 13 April 2006 pukul 08.55 WIB. Jenazah puteri bangsa bernama lengkap Prof Dr Maria Antonia Astrid Sunarti Susanto, ini dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta.
Sumber : http://www.tokohindonesia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar